Punggung Nyeri akibat Suntik KB Bulanan, Ini penyebabnya?

Banyak wanita yang mengeluh tentang nyeri yang dirasakan akibat suntik KB bulanan. Nyeri tersebut biasanya terasa amat sakit yang luar biasa waktu menjelang haid atau menstruasi. Bahkan bisa juga rambut sering rontok, masalah inilah yang biasa wanita alami pada umumnya. Sebenarnya apa si penyebabnya, lah kali ini Seputar Kesehatan akan membahas mengenenai Punggung Nyeri akibat Suntik KB Bulanan. langsung saja ikuti penjelasanya dibawah ini.

Punggung Nyeri akibat Suntik KB Bulanan | Seputar Kesehatan

Nyeri yang dialami atau dirasakan menjelang haid biasa disebut juga dengan dismenoree. Nyeri haid atau dismenore adalah nyeri yang menyerang/terjadi di perut menjelang atau selama haid. Dalam keadaan yang normal, nyeri haid hanya membuat wanita merasa sakit dan tidak nyaman. Tetapi dalam keadaan yang parah, nyeri haid ini bisa membuat wanita tidak dapat bekerja dan harus beristirahat, nyeri sering bersamaan dengan rasa mual, sakit kepala, perasaan mau pingsan dan lekas marah. Ada 2 jenis nyeri haid atau dismenore ini yaitu nyeri haid (dismenore) primer dan nyeri haid (dismenore) sekunder.

Nyeri haid primer adalah nyeri menstruasi yang terjadi tanpa adanya kelainan ginekologik yang nyata, pada umumnya dijumpai pada wanita dengan siklus haid berovulasi. Sedangkan Nyeri haid sekunder dapat disalahartikan sebagai nyeri haid primer atau dapat rancu dengan komplikasi kehamilan dini, terapi harus ditunjukkan untuk mengobati penyakit dasar, yang disebabkan oleh endometriosis (radang pada endometrium/rahim) dan infeksi kronik genitalia interna.

Gejala yang dialamo pada saat dismenore:

Nyeri Haid / dismenore Primer :

1. Terjadi pada usia yang masih relative muda
2. Timbul setelah terjadinya siklus haid yang teratur
3. Sering pada nulipara
4. Nyeri sering terasa sebagai kejang uterus dan spastik
5. Nyeri timbul mendahului haid dan meningkat pada hari pertama atau kedua haid
6. Tidak dijumpai keadaan patologi pelvik
7. Hanya terjadi pada siklus haid yang ovulatorik
8. Sering memberikan respon terhadap pengobatan medokamentosa
9. Pemeriksaan pelvik normal
10. Sering disertai nausea, muntah, diare, kelelahan dan nyeri kepala

Nyeri Haid / dismenore Sekunder :

1. Terjadi pada usia yang relative sudah tua
2. Cenderung timbul setelah 2 tahun siklus haid teratur
3. Tidak berhubungan antara siklus dengan paritas
4. Nyeri sering terasa terus menerus
5. Nyeri dimulai saat haid dan meningkat bersamaan dengan keluarnya darah
6. Berhubungan dengan kelainan pelvik
7. Tidak berhubungan dengan adanya ovulasi
8. Seringkali memerlukan tindakan operatif
9. Terdapat kelainan pelvic

Biasanya dismenore dirasakan dari anggota tubuh pinggang ke perut, bahkan kadang menjalar sampai ke anggota tubuh yang lain seperti yang banyak dialami wanita lainya yaitu pada bagian pungggung. Akibat rasa nyeri yang dialami bisanya untuk mengurangi rasa sakit menggunakan botol diisi air hangat atau jamu.  Ada juga yang tidak kuat menahan rasa nyeri dan menggunakan obat analgetik atau obat penghilang rasa nyeri.

Karena kebanyakan wanita mengalaminya setelah suntik KB bisa jadi rasa nyeri tersebut berkaitan dengan hormonal akibat penggunaan kontrasepsi tersebut, sehingga seringkali juga bisa menimbulkan rambut rontok. Nah untuk saran dari Seputar Kesehatan, sebaiknya untuk penderita seperti hal ini harus menggunakan obat penghilang rasa nyeri. Barang kali hal macam ini bukan disebabkan oleh penggunaan KB bulanan tersebut. Demikian arikel tentang Punggung Nyeri akibat Suntik KB Bulanan yang dapat disajikan oleh Seputar Kesehatan. Semoga bermanfaat, sampai di postingan-postingan selanjutnya.
Baca Juga: Cara Mengencangkan Kulit Wajah Dengan Cepat dan alami